PRODUK / POTENSI UNGGULAN
Kawasan Perdesaan Kecamatan VII Koto Ilir Kabupaten Tebo
Rencana Pembangunan Kawasan Perdesaan Kabupaten Tebo berlokus di Kecamatan VII Koto Ilir yang ditetapkan dengan Keputusan Bupati Tebo Nomor 564 Tahun 2020 yang meliputi 3 (tiga) Desa dalam Kecamatan VII Koto Ilir dengan tema Klaster Mina-Agro-Wisata.
Sesuai dengan tema, produk yang diunggulkan pada Kawasan perdesaan ini adalah Padi, Ikan dan wisata Danau Riak Tebakang. Sedangkan komoditi yang menjadi pendukung pada Kawasan ini adalah Kedelai, Kelapa Sawit, Karet dan Tanaman Hortikultura.
Potensi Pertanian Tanaman Pangan dan Perkebunan
Produksi Tanaman Pangan 3 Tahun Terakhir Kecamatan VII Koto Ilir
| No | Komoditi | Produksi (Ton) | ||
| 2020 | 2021 | 2022 | ||
| 1 | Padi sawah | 637,83 | 800 | 1.356 |
| 2 | Padi Ladang/Gogo | 960 | 2.350 | 3.156,75 |
| 3 | Jagung | 974,40 | 1.204 | 1.010,8 |
| 4 | Kedelai | 307,40 | 1.176 | 786 |
Produksi Tanaman Pangan 3 Tahun Terakhir Kecamatan VII Koto Ilir
| No | Komoditi | Produksi (Ton) | ||
| 2020 | 2021 | 2022 | ||
| 1. | Karet | 34.200 | 37.032 | 34.000 |
| 2. | Sawit | 11.340 | 12.258 | 24.785 |
Potensi Perikanan
Terhadap program mina-padi, usaha mina-padi memiliki pola integrasi 70:10:20 dengan rincian 70% padi, 10% ikan dan 20% itik. Usaha mina padi memiliki luasan 25 Ha dengan jumlah benih sebanyak 20.000 benih yang merupakan pengadaan dari pemerintah dan swadaya masyarakat. Produksi ikan dari system mina-padi ini mencapai maksimal 1,7 ton per hektar. Dengan harga jual ikan nila sebesar 25.000/kg, nilai produksi yang didapatkan untuk satu kali panen mencapai Rp42.500.000,
Potensi Wisata Danau
Kawasan Danau Riak Tebakang memiliki luas lebih kurang 200 Hektar dengan kondisi saat ini permukaan banyak ditutupi oleh tumbuhan liar sehingga berpengaruh terhadap kedalaman danau serta kualitas air danau. Keberadaan tumbuhan ini juga mempengaruhi aktivitas wisata misalnya untuk berperahu mengelilingi danau. Kepungo Lake merupakan bagian dari Kawasan Danau Riak Tebakang yang berada di Desa Balai Rajo, wisata ini sudah mulai dikembangkan sejak Tahun 2018. Berdasarkan eksisting, fasilitas wisata yang terdapat di Kepungo Lake berupa perahu bebek, spot foto buatan, grasstrack, toilet dan taman. Selain itu, juga terdapat area lahan parkir tetapi masih berpermukaan tanah. Kegiatan pembenahan dalam skala besar perlu dilakukan untuk membangkitkan minat wisatawan untuk berkunjung ke Kepungo Lake.
